MENU

MENU : TERAS I MESSENGER OF PEACE I CURHATAN HATI I SASTRA & CERITA I PENGALAMAN HIDUP I IDE DAN TIPS I PRAMUKA I TENTANG TEGAL I


Instagram Instagram

Rabu, 31 Desember 2014

Tahun 2014

Hari ini adalah penghujung tahun 2014. Semoga banyak hal yang telah aku lakukan dari yang menjengkelkan orang lain sampai membahagiakan orang lain, semoga tetap bermanfaat untuk orang banyak. Amin. Tak dapat dipungkiri lagi bahwa aku adalah manusia biasa yang tak luput dari dosa dan kesalahan kepada orang lain. Oleh karena itu aku memohon keikhlasannya untuk membantu aku untuk untuk memaafkan aku. Kita semua berharap bahwa tahun 2015 adalah tahun yang lebih keren dari tahun 2014. AMIN.

Kaleidoskop (ini ejaan bener tidak ya) Haha tahun 2014 sudah menjadi kebiasaan orang untuk merenungi dan menginstropeksi kembali kejadian kejadian di masa lalu. 2014 adalah tahun yang berat bagiku karena aku harus memilih dengan berat antara memenuhi keinginanku atau orang tua. Tahun 2014 adalah tahun di mana baju yang terjal menghadang begitu kuat dan angin yang begitu kencangnya sampai tak kuasa badan ini dan kaki untuk terus melangkah. Semakin besar tantangan semakin besar pula hasil yang dicapai layaknya prinsip dalam dunia bisnis, semakin beresiko semakin untung kita meraih labanya. Aku tak mampu berpikir bahwa inilah hidupku yang sebenarnya yang penuh liku walau tak seberat orang orang dewasa lain lalui. Akulah apa, tidak ada apa-apanya dibanding mereka yang telah menua dan memutih rambutnya menghadapi asam garamnya kehidupan.

2014 adalah tahun yang indah, waktu di mana aku akhirnya menentukan diri dan memantapkan hati untuk mengabdi kepada negara. Tahun ini adalah tahun penentuan dalah hidup setelah sekian lama aku terus berpikir keras dalam hati dan otak. Waktu di mana aku dan teman-teman saling belajar, kemudian menularkan ilmu kami kepada anak-anak desa binaan di Pendowoharjo, bagaimana berbicara bahasa Inggris  dan mengaji bersama. Walau aku belum sempat bertemu dengan anak-anak desa binaan yang baru yang ada di daerah Sedayu, tapi semoga teman yang lain tetap membawa semangatku untuk anak-anak di sana.


Selasa, 09 Desember 2014

Woh SCANNER nya Keren

Siang, lama tak jumpa ya, padahal baru tadi pagi saya mempostingkan sesuatu, ya. Berhubung sudah istirahat dan masih jamnya untuk istirahat, saya mau berceloteh sedikit di blog. Walaupun sebenarnya saya tidak tahu apa yang akan saya ceritakan karena belum ada hal-hal yang penting untuk diceritakan selain saya sudah mulai benar-benar OJT, on The Spot, eh salah on the job training, salah satu arena berkreasi dan berpetualang sebelum merasa kan sengsaranya dan menderitanya bekerja dari jam 8 sampai dengan jam 5 sore. Padahal ane selama 4 minggu, masih terhitung sangat leha-leha dan tidak ada masalah yang sangat menagnggu. Sekarang saya masih di Seksi Pemeriksaan dan Kepatuhan Internal. 

Trip To Beijing Photos


 gUYS, pagii
Enggak tahu kenapa link ini udah ada dari sananya, padahal ane belum pernah buat. Lucu deh Stroy by Herwin Trip to Beijing
 Kilik aja deh link di bawah ini

https://plus.google.com/u/0/114633419317381359285/stories/66bcb7c9-cd95-397c-bd04-c95e8b83732c14a0b90a6d5

Rabu, 03 Desember 2014

Ngantor Pulang Telat Byasa.....

SALAM TIGA JARI!! 
Alias Salam kulinya Jokowi
Hai gengs, pokoknya geng apa aja termasuk geng kesayangan kite semua, yaitu geng ICIKPRIT KPP yang aduhai. Ini tanggal 3 Desember anak-anak OHT dapat nota dinas untuk pulang ke rumah aka keluar kantor pukul 18.00. Catet baek-baek kalau pulang jam 6 sore guys. Azan maghrib aja jam 6 kurang lima belas menit lah ini pulang jam 6 sore. Udah kaya kuli aja kite semua. Lagian ngapain pulak pulang jam 6 sore kalau kerjaan udah beres, dan satu lagi ngapain kalau pulang jam enem kalau di seksi ane printer semuanya rusak WOY. Teknisi woy ke sini, printernya gimandos? gimana ane mau kerja?!

Orang Homoris itu ... Eh Humoris



Malem guys,
Gi ngaps? Duh bahasa alay kayak gini udah gak ada lagi ya gengs? Haha. Sekarang bahasa alay yang sering muncul, “gak kayak gitu keles” atau “maju mundur cantik, maju lagi cantik cantik cantik” #sambil kibas rok mini. Haha.
Saya sedang sakit guys, sakit, yah sakitnya tuh di sini (nunjuk idung ingusan), bener saya sedang kena flu, demam, mau batuk karena cuaca yang berubah dari musim kemarau menuju musim penghujan. Memang cinderella sedang sakit nih tetapi semangat untuk ngeblog tetap membara bagaikan kobaran cinta sama kamu #eaa (siapa ya? Ada deh).

Selasa, 02 Desember 2014

Perjalanan ke Beijing Part #1

Siapa yang tidak menyangka bahwa bakal ke luar negeri di umur yang dihitung masih muda, yaitu di umur 21 tahun lebih 11 bulan alias 22 tahun kurang sebulan. Apapun itu intinya terhitung masih muda bisa menginjakkan kaki di negeri orang. Itu artinya bahwa Allah itu Maha Kuasa, mengapa? karena Allah sudah mengizinkan saya menginjakkan negara yang pepatah Arab(hadist atau pepatah ya?) untuk menimba ilmu sampai ke sana, ya China atau sekarang lebih populer dengan nama Tiongkok. Ya, walau terhitung itu sebuah keberuntungan atau un usaha keras saya untuk sampai ke sana yang jelas bahwa saya telah bermimpi untuk ke negeri itu sejak saat saya kecil dan sejak saya tahu bahwa ada negara lain selain Indonesia. Alasan yang paliig logik adalah saya suka dengan film yang diperankan oleh Jetli. 

Apa itu On The Job Training?



Hai My Blog, bagaimana kabar di sana? Yang di mana ya? Yang ada di hati aja deh, haha.
Sudah sekali aku tidak membuat postingan alay di blog saya yang indah ini, ya.

Oke begini saja saya akan menceritakan hal yang paling umum dulu ya tentang pengalaman saya di buan November. Ane meninggalkan bangku kuliah dan akhirnya nguli atau ngebabu demi negara, coy. Tepatnya tanggal 10 November saya dan empat orang alumnus sekolah tinggi kamu datang ke KPP (Kantor Pelayanan Pratama) Tegal di Jalan Kolonel Sugiyono kalau tidak salah. Kami bertemu dengan Bu Toipah yang mengurus anak-anak PKL, magang, atau pun OJT di kantor. Beliau merupakan orang penting di Subbag Umum, salah bagian kantor yang mengurus hal-hal umum di luar tugas pengumpulan pajak, ya pekerjaan terkait oritentasi pegawai baru, penerimaan pegawai baru, absensi, gaji pegawai, surat-menyurat, yah hal umum di bagian belakang kantor, yang mengurus dan melayani pegawai di kantor. Alhamdulillah, kami tidak pernah sekalipun bertemu dengan kepala kantor sampai detik ini. Kepala Subbag Umum pun tidak mengatakan apapun kepada kami, kami hanya bertemu dengan bu Toipah lalu menunggu dibuatkan surat atau nota dinas bahwasanya kami akan OJT (On the Job Training) di kantor selama kurang lebih minimal emapt bulan.

Kamis, 23 Oktober 2014

Mark Zuckerberg


About

Mark Zuckerberg

Business Person

Mark Elliot Zuckerberg (born May 14, 1984) is an American computer programmer and Internet entrepreneur. He is best known as one of five co-founders of the social networking website Facebook. As of April 2013, Zuckerberg is the chairman and chief executive of Facebook, Inc. and his personal wealth, as of July 2014, is estimated to be $33.1 billion. Mark Zuckerberg receives a one-dollar salary as CEO of Facebook.
Together with his college roommates and fellow Harvard University students Eduardo SaverinAndrew McCollum,Dustin Moskovitz, and Chris Hughes, Zuckerberg launched Facebook from Harvard's dormitory rooms. The group then introduced Facebook onto other campuses nationwide and moved to Palo Alto, California shortly afterwards. In 2007, at the age of 23, Zuckerberg became a billionaire as a result of Facebook's success. The number of Facebook users worldwide reached a total of one billion in 2012. Zuckerberg was involved in various legal disputes that were initiated by others in the group, who claimed a share of the company based upon their involvement during the development phase of Facebook.
Since 2010, Time magazine has named Zuckerberg among the 100 wealthiest and most influential people in the world as a part of its Person of the Year distinction. In 2011, Zuckerberg ranked first on the list of the "Most Influential Jews in the World" by The Jerusalem Post and has since topped the list every year as of 2013. Zuckerberg was played by actor Jesse Eisenberg in the 2010 film The Social Network, in which the rise of Facebook is portrayed.

Kamis, 16 Oktober 2014

Jogja in Memory #1


Lucu-Lucuan Akhirnya Kebawa Suasana

Sebenarnya banyak hal lucu dan membahagiakan selama saya tinggal di Jogja yang ingin saya ceritakan setiap harinya. Namun, tidak setiap hari saya menulis cerita tentang indahnya hidup di sana setiap waktu, bukan. Setiap hembusan nafasa dan setiap detap langkahku di sana membuktikan bahwa saya mampu lebih dari orang biasa.

Senin, 13 Oktober 2014

MAnusia dan Hatinya



Perasaan manusia memang tidak mudah ditebak seperti menjawab pertanyaan matematika yang sudah mempunyai rumus pasti. Perasaan manusia kadang tidak mudah diterka layaknya menerka jalan mana yang akan kita tuju menuju rumah. Namun, itulah indahnya rasa, ya tidak mudah ditebak, tidak mudah diterka, tidak mudah dimengerti, dan bahkan sulit untuk dikendalikan. Pernahkah kita berpikir mengapa perasaan itu datang kepada kita atau mengapa kita sangat sulit mengendalikan perasaan itu.

Jumat, 10 Oktober 2014

Titik keadaan yang membingungkan

Salam.
Selamat malam semua.
Sudah cukup lama ya tangan jemari ini tidak menorehkan kalimat-kalimat penyesalan atau cacian dan makian. Saya sekarang sudah kembali ke rumah, tempat tinggal yang sebenarnya. Sungguh saya ingin merajut asa menggunakan tenaga, pkiran, dan tangan sendiri, tetapi saya sendiri pun tidak mampu membuat diri ini percaya bahwa ini mampu saya lakukan. Entah karena omongan orang lan yang akan mencemooh saya di kemudian hari, saya sungguh sangat takut, Terlebih saya sangat takut pada orang tua saya. Saya bingung sekali sekarang, kadang apakah harus memilih menjadi orang yang menentang terus atau terus menuntut terus kepada orang tua? Say teramat bingung, sungguh, tidak mampu pikiran ini menerawang ke depan. Saya tidak sanggup menjadi seperti itu. Ingin saya memutar waktu, tetapi itu tidak mungkin saya lakukan. saya harus berbuat apa ya Tuhan? Tolong bantu hamba ini.

Selasa, 30 September 2014

KESEL

Assalamualaikum wr.wb.

Hai FOlks, how are you today? EH salah, berhubunga baru pulang dari China (bukan baru pulang sebenarnya), bahasa kita harusnya diubah menjadi bahasa Mandarin ya? hahaha. OK, tes tes Ni Hao Ma? jawabannya adalah Wo hen hao. Haha, dialek bahasa Mandarin ternyata susah, bro and sis, tetapi apa salahnya mencoba bukan?

Kamis, 28 Agustus 2014

Communication and Problem Solving #SIAS

Communication and Problem Solving
Li-Ming Liang/ Carter
8 Juli 2014

Communication is common, through facial expression and screaming, noises, cave painting, speakable language, symbols, and characters. The components of communication is senders -  message – receiver (channel, noise, context).
Way of communication
a.       Visual (55%)
Eye contact, posture/ body language, gesture, facial expression
b.      Vocal (38%)
Variety, quality, rate, volume, pauses
c.       Verbal (7%)
Written
Some obstacles in communication

Cultural Diversity#SIAS

Cultural Diversity
Li Ming Liang/ Carter
9 Juli 2014

Culture introduction of China
There are many tradition or customs in China for way of deliver the message for one to another. Taking our gust to come to the dinner is one of the way of communication in China, example for business purpose or friend party.
Now we will talk about the differences of west and east lifestyle.

Leadership #SIAS

Leadership
8 Juli 2014
 Steven Sunmer
California, USA

People who will give a leadreship power for you although we do not want. Leadership is not management. Management is direct the people (manager), number management, complexity, and order & consistency. Leadership is people gathering, changing, start doing something together, motivate others, and move the people.
Three examples of leadership style
1.      Charismatic
a.       Good in inspiring people because his vision, capability
b.      Using personal power
c.       People give you power
d.      Good looking
e.       Well talking/ speaking

WHO AM I #SIAS SUMMER CAMP

WHO AM I
Cathy Adams
9 Juli 2014

Here the question that you have to answer.
1.      Who do my parents say I am?
2.      What kind of leader will you be?
3.      Looking glass self
4.      What has my social context been?

Sabtu, 26 Juli 2014

Aku ini orangnya 'Envy-an' Lhoo..


IRI BUKAN TANDA TAK MAMPU, TETAPI TANDA INGIN MAJU DAN MENJADI LEBIH BAIK

Seperti yang saya bicarakan di awal bahwa saya merasa kecil di sini. Mungkin ada yang merasa kalian sudahlah hebat di tempat-tempat masing, tetapi kalian salah. Bertemulah dengan kawan baru dan cari mereka, kalian akan merasa kalian perlu belajar banyak dari mereka. Bayangkan saja, kawan baru saya, bernama Eve dari Thailand, sudah pernah community service, hidup di Afrika Selatan selam setahun di sana. Teman saya Wahab dari Malaysia, yang juga ketua ALSA, seperti ketua himpunan mahasiswa hukum di Malaysia,  akan pergi ke Taiwan, Sri Lanka, Korea Selatan dalam setahun ini. Satria teman seprjuang saya dari Jogja akan magang di kantor dunia di Manila, Filipina selama kurang lebih 2 bulan di sana.

I am coming .. Mao Tse Dong 'country'

SIAS INTERNATIONAL UNIVERSITY
I AM COMING . . . .

Tibalah saya di Bandara Zhengzhou, Henan Province, Republik Rakyat China pada hari Minggu, 6 Juli 2014. Kira-kira pukul empat sore waktu setempat saya dan Satria sampai juga di tempat tujuan, yaitu tempat kami akan menimba ilmu selama kira-kira tiga minggu di China. Program yang akan saya ikuti ialah Scholarship for Leadership Mobility Program Summer Camp di Universitas Sias, salah satu institusi pendidikan yang berorientasi barat dalam pola berpikirnya mungkin namun tetap berbudaya ketimuran. Suatu kebanggan bagi saya bertemu dengan pemimpin-pemimpin mahasiswa setiap universitas di sini. Mereka adalah ketua di tiap bidang kelimuan mereka dan organisasi di universitas mereka masing-masing. Watak tegas, berani salah, mau maju, dan ramah sudah tercermin saat saya bertemu mereka pertama  kali di Bandara Zhengzhou.

Minggu, 06 Juli 2014

in Hongkong International Airport

charging point in HKG

Satria friend from Jogjakarta

just arrived in HKG, seeing the screen
windows design og HKG

"cloud" in HKG

The proof form that mostly in square form and white as basic colour

HOW WONDERFUL..
Good morning in this Hongkong time now, guys.
Board written the schedule of flight from 08.05 up to 11.26 now. Where am I? Yes I am in Hongkong International Airport (HKG). I was from Jakarta on 00.10 am this midnight and I arrived here 5.54 Hongkong time, actually in Indonesia it is still 4.54. The different time between Indonesia and China is only one hour. I am in bad condition, getting cough since 5 days ago. Hopefully, I gather with my friend from Yogyakarta. I will show the picture later yeah.

The next question is why I am here. The answer is I will go to China at 12.55 pm this noon. I am as one of Indonesian delegates in Global Leadership Camp 2014 in SIAS International University, Henan, China for three weeks. This is my first experience going to abroad studying in other country. Now I only can tell little story going from Tegal to Hongkong.

Yesterday I felt that I was loved by my parents. My mother and father supported me entering this summer camp. For the first time, my mother ignored me, not ignored me, just not answering my message or phone about my planning in China this Summer. However, Alhamdulillah, my mother really encouraged me do the best there, although she ever said, “ I am a teacher, why you study so far, I will teach now.” I was laughing.  I needed my mother much. Haha.

I am very really proud become a daughter of my father and my mother. Although my mother is very strict, and is not easy make her believe to me. I am a  very naught and stubborn daughter,but my mother always smile to me.

I became a delegation from Indonesia is not easy brother and sister. I followed test or audition first. Haha. Writing motivation letter and interview. Grateful, I was selected as the representative from Yogyakarta. Actually, I cannot imagine that I can go as far as like this. China is the country that I always want to visit when I was in junior high school. At that time, it was just imagination for a little girl when my friend asking me what country you want to visit. Ever hear about “Tuntutlah ilmu sampai ke negeri China”? I prove it, friends. Although I do not go for my master or my doctor only for summer, I hope can do the best for my country.

There are some hopes that I want reach it when I am in China. First, I will bring name of Indonesia proudly. Prove that Indonesia is kind of people who always improve the knowledge, skill, capability where ever they are. Be patient, always smile, saying thank you, read more books, speak politelyhat Indonesia is kind of people who always improve the knowledge, skill, capability where ever they are. Be patient, always smile, saying thank you, read more books, speak politely, walking fast, and always create the high spirit. AMIN..

Getting new friends, new lecturers, knowledge is the most precious one for me. Please pray for me in order I can fulfill this hope, this dream, this desire.

Thank you very much.

Ok, so wonderful airport in Hongkong, in my opinion, this is still small building of airport but full of facilties, like duty free, such as food court, bookstore, electrical shop, room for smoking , room for disable, nursing room, etc. I could mention one by one of the facilities here. The design of this airport is natural view, especially cloud. You know the form of cloud when children draw on the drawing book, right. That is the main design of this Airport. I think that because the mountain in the behind or beside of this airport that inspired the designers to create this wonderful Hongkong International Airport. Kinds of tourist come here, it is busy airport although today there are part of leisure place. There are some high building between this airport and mountain, but there are not so many building I think, I can calculate, about 6 or seven building in my right side. In my left side, you can see such a beautiful sea, or we call beach, huh. With the green water. I hope you can come here. You will see Allah is wonderful, grateful.

This is the end of my introduction, I promise I will inform you when I arrive in SIAS.


SEE YOU

Kamis, 08 Mei 2014

Apa itu Bahagia? Jabatan?

Apa itu bahagia menurut loe?
bahagia adalah ketika kita mampu membuat orang tua bahagia? Yups itu adalah salah satunya. Namun, masalah muncul ketika keinginan orang tua berbanding terbalik dengan keinginan kita. Lalu apakah kita akan diam saja.

Gue pernah dapat cerita di KPP di mana gue pernah magang selama sebulan lebih. Bapaknya udah tua, jabatannya adalah anggota saja, entah kenapa setua ini gak mau jadi kasi atau kepala seksi. Banyak anggota yang lebih malah jadi kepala seksi dengan gaji yang lebih tinggi. Bayangin aja, udah tua, cuma jadi anggota dan tidak punya jabatan tinggi. Beliau dihormatin karena beliau lebih tua dari yang lain dan tentu sudah tahu lapangan dong. Entah mengapa, jabatan itu gak penting di mata dia.

Pergi ke Negeri Seberang

“Imaginasi adalah segalanya. Imaginasi adalah penarik masa depan. Imaginasi lebih penting daripada pengetahuan”

Saya kutip kalimat di atas dari tulisan blog seseorang. Saya merasa yakin bahwa itu benar adanya karena Eisntein lbih tua malah jauh lebih dahulu lahir dengan segudang pengalaman dalam hidupnya. Saya akui bahwa itu benar. Aku selalu berimajinasi untuk pergi ke negara yang aku idam-idamkan, dan itu adalah China. Dari SD, SMP, saya selalu memilih negara lain yang ingin dkunjungi adalah China. Entah kenapa, film dan lagu luar yang pertama kali saya dengar adalah bahasa China. Bahasa Inggris pun masih jarang waktu saya duduk di bangku sekolah dasar. 

Saya selalu berjalan dahulu tanpa tahu bagaimana saya menghentikan langkah kaki saya atau pun saya bahkan tidak tahu kapan saya harus berhenti. Ketika saya mulai berjalan saya hanya berpikir, mengapa saya harus berhenti. Saya manusia diutus TUhan untuk memelihara bumi bukannya berdiam diri?

Senin, 28 April 2014

Menantang Dunia itu Gue

Ini hal yang gue gak habis pikir sebenarnya karena memang inilah gue. Gue ngerasa kalau dunia ini gak cukup buat gue, gue butuh lebih dari ini. Ngerasa kalau bumi ini sempit banget dan pengin keluar dari permukaannya pergi ke bulan. Inilah gue. Kadang udah dikasih enak, tapi malah nantang. Yups, gue gak bisa pungkiri kalau gue kadang ngerasa kurang bersyukur atas nikmat Allah yang sudah dikasih ke gue dan sodara-sodara gue dengan cara terus mencoba hal baru dan menantang dunia. 

Selasa, 01 April 2014

Debat Mahkamah Konstitusi Regional Tengah 25-28 Maret 2014, UNS SOLO


Mungkin ini adalah salah satu pengalaman menakjubkan gue selama ehmm 4 hari tiga malam di Solo. Ada sih yang pahit, ada juga yang menyenangkan, tapi hal yang menyenangkan lebih menakjubkan tentunya. Oke guys, gue sedih banget ketika teman se SMA gue susah banget datang ke tempat gue berada, Plis banget gue pengin banget ketemu walau cuma sedetik. Memang usia tiga tahun di SMA atau 6 tahun di SMP dan SMA tidak membuktikan kesetiaan pada pertemanan. Gue yakin ada teman-teman yang gak bisa gue bayangin, dia datang jauh dari rumah hanya untuk ketemu gue walau dia gak bisa naik motor ke kota. Memang kita gak bisa maksain temen kita untuk bersama kita dan itu harus gue yakinin kalau orang berteman kadang hanya karena butuh saja. But, let it forgotten and gone  by gone now!

Minggu, 09 Maret 2014

Ini Tentang Waktu

Detik terus bergerak dari timur ke barat seiring detakan jantungku di malam sunyi ini. ya, waktu terus berjalan walaupun kita terus mencoba untuk melangkah lebih pelan. Waktu yang tidak pernah berhenti memperingatkan kita akan tiap akibat tindakan kita di masa lalu.

Jika ada yang bertanya, apakah yang tidak pernah kembali?
Jawabannya adalah waktu. 
Lalu apakah yang tidak pernah kita lampaui walau kita ingin kejar secapat mungkin?
Jawabanya adalah waktu
Lalu apakah hal yang ingin kita lewati namun tetap saja hal itu kita lewati?
Jawabannya adalah waktu.
 Lalu apakah kita mampu mengendalikan waktu atau waktu yang mengendalikan kita?
Jawabannya adalah . . . 

Selasa, 11 Februari 2014

Setuju Presiden dari NON PARTAI (?)



Setelah merenung dan berdiam saja di bawah atap selebar sat kali dua meter dan di bawah lampu neon yang dipenuhi semut hitam kecil, saya ingin mengatakan bahwa saya benar untuk hari ini. Saya kembali menulis dan menghitung untuk orang lain. Saya yakin benar untuk hari ini dan berharap besok lebih berarti lagi. Saya kembali berpikir ulang untuk menulis kembali judul saya terkait pemilu bulan lalu (lebih tepatnya tentang keraguan saya akan pemilihan presiden tanpa menunggu pemilu legislatif). Saya kembali merenungkan setelah mendengar kalimat dan janji Pak Habibie, mantan presiden ketiga Republik Indonesia tercinta.

Beliau setuju dengan presiden independen. Saya kaget kok bisa? Setelah yang saya katakan di post sebelumnya bahwa saya takut terjadinya ketimpangan ketika presidensial tidak didukung oleh parlementer atau legislatif karena semua kebijakan pemerintah itu harus didukung parlemen jika ingin digolkan menjadi peraturan. Tentu ketika DPR tidak menyetujui beberapa rancangan kebijakan presiden, kebijakan tidak dapat diaplikasikan kepada rakyat. Itulah fungsi legislatif. Hal ini dilakukan agar kekuasaan presidensial tidak terlalu dominan dan mengalahkan legislatif yang dianggap sebagai perwakilan rakyat di pemerintahan. Sering terjadi ketidaksinkronan antara parlemen dan presiden. Namun saya kembali melihat hal lain.

Aku yang Kurang Beruntung Mungkin



Di senja sore ini, mungkin ini hal yang membingungkan dalam hidupku karena saya selalu bingung. Kadang merasa pilihan kita sudah mantap padahal kalau dipikir ulang kita tidak ada apa-apanya. Ya, lihat saja teman yang lain dapat pengalaman baru bekerja di tempat lain. Sedangkan saya? Ya, saya hanya berdiam diri di sini dengan menatap laptop di mata. Kadang benar atau salah adalah ketika kita membandingkan dengan orang lain.  Saya merasa sangat tidak produktif karena tidak mengaplikasikan ilmu yang pernah diberikan sewaktu diploma dan hanya menambah ilmu yang baru tanpa mempraktikkan ilmu yang diberikan. Praktik dan teori kadang berbeda jauh isinya tetapi tetap saja saya memilih hal yang lain. Hal lain karena saya merasa tidak diterima di tempat saya terlebih dahulu atau saya merasa hanya seolah-olah tidak diterima. Bagaimana tidak, ketika berada di sana serasa di penjara. Ketika keluar saya merasa saya tidak ada apa-apanya. Saya hanya sebongkah kayu basah tidak dapat digunakan untuk menghangatkan orang di sekitarnya. Itulah saya saat ini. Bisnis pun saya ragu, lalu apa yang akan saya lakukan? Memang jiwa tidak di sana (menurut saya). Sedangkan saya masih ingin belajar. Lalu bagaimana akhirnya? Saya menjadi bahan cercaan di mana-mana. Saya bingung menjawab apa. Saya dianggap menjadi anak yang tidak tahu berterimakasih pada orang tua, guru, dosen, dan teman-teman. Saya sungguh ingin mengaplikasikan ilmu saya sewaktu di diploma sembari saya belajar yang lain. Sesungguhnya saya merasa bodoh ketika saya hanya berdiam diri saja.

Minggu, 02 Februari 2014

Pandangan Politik Aneh Gw



Ok guys, gue tahu gue bukan orang politik dan gue butuh teman yang lain untuk diajak konsultasi terkait situasi politik. Kalau mau ngomongin politik rasanya aneh juga guys karena gue juga gak tahu arti dari politik. Menurut gue politik itu cara, siasat, strategi untuk memenuhi tujuannya. Oleh karena itu, gak akan heran orang akan melakukan apa saja demi tujuan dan ambisi dia. Menurut gue sah sah aja dan wajar kalau orang itu berpolitik asalkan tidak menghalalkan segala cara untuk mencapai tujuannya. Inilah yang patut untuk dipertanyakan.
Gue pernah belajar kalau ada yang namanya penghindaran pajak atau tax avoidance. Tax avoidance itu boleh kok dilakukan. Lho? Yaiyalah orang mau memenuhi tujuannya agar pajak yang dibayar gak banyak-banyak banget, caranya menghindari pajak. Itu politik guys. Toh strategi sah-sah aja. Yang dimaksud di sini adalah menghindari pajak secara legal. Legal artinya sesuai dengan prosedur hukum dan peraturan yang ada. Menghindari pajak di sini artinya menggunakan celah hukum. Peraturan dibuat oleh manusia tentunya ada celah atau kelemahan di dalamnya. Orang yang cerdas tentu akan menggunakan celah itu untuk menghindari pajak. Gue yakin itu politik yang bener kok. Yang gak bener adalah ketika sudah aturan yang demikian dan mereka berusaha untuk berbuat curang seperti mengurangi penghasilan atau penjualan yang sebenarnya atau menyembunyikan dividen yang seharusnya diberikan, dan politik kotor lainnya.

Rabu, 22 Januari 2014

HAH? Pencuri Motor JUGA ada di Malaysia?

Senja di sore ini akan menemaniku untuk mengantarkan kepada kalian adanya keindahan perbedaan. Perbedaan sudah sangat sering dijumpai dalam keseharian kita. Ada laki-laki ada pula perempuan. Ada malam dan ada pula siang. Kadang cuaca sangat panas dan kadang pula sangat dingin. Perbedaan tidak hanya didapat dengan penglihatan seperti kita melihat wujud laki-laki yang tampan dan perempuan yang anggun. Perbedaan tidak hanya pula dirasakan layaknya merasakan panasnya sinar matahari dan dinginnya hujan. Perbedaan tentu dirasakan dengan pendengaran ketika azan Subuh berkumandang di fajar pagi tanda siang dan azan Magrib menjelang malam. Lalu apakah masih ada yang tidak menerima perbedaan?

Perbedaan itu suatu yang pasti walau aku tidak tahu apakah perbedaan itu mutlak layaknya perbedaan budaya. Budaya tidak seperti perbedaan siang dan malam yang dapat diamati secara ilmiah saja, melainkan budaya adalah proses sejarah yang dilalui oleh sekumpulan orang di suatu wilayah tertentu sebut saja Malaysia dan Indonesia. Ada bagian dari Indonesia yang serumpun dengan Malaysia yaitu bangsa Melayu yang tinggal di pulau Sumatera dan wilayah Malaysia.

Sebenarnya saya tidak pantas menulis perbedaan di antara dua negera di atas tanpa ada buku maupun sumber referensi yang handal. Saya hanya menulis apa yang saya dengar dan apa yang saya lihat saja. Dari segi hukum Indonesia dan Malaysia memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Walau dua negara ini sangat berdekatan tetapi hukum yang diberlakukan masing-masing negara berbeda. Indonesia mengenakan civil law dan Malaysia memberlakukan common law. Hal ini dikarena perbedaan siapa yang pernah menjajah negara itu sebelumnya. Indonesia pernah dijajah oleh Belanda sedangkan Malaysia pernah dijajah oleh Inggris.

Kesempatan Itu

Sebenarnya tidak ada hal yang baru tentang diriku di senja jingga ini di sudut taman di bawah rerindangan pohon ini. Rasanya seperti de javu bahwa aku kembali ke masa lalu dengan rutinitas yang tidak pernah berhenti. Namun kali ini lebih santai entah karena aku yang berbeda atau orang yang di sekitar yang berbeda. Ya, semua berbeda namun aku tetap menjadi Herwin yang ceria dan terus mengerjakan sesuatu dengan grusa grusu dan cekat ceket sepert biasanya. Entah orang lain yang tidak mampu mengejar aku atau aku yang tidak suka terlalu lama berpikir panjang. Aku sendiri tidak tahu tetapi setidaknya di sini aku dipercaya.

Sebenarnya aku tidak percaya apakah mereka percaya padaku karena ilmu yang aku miliki atau kedewasan yang aku capai saat ini. Aku sendiri tidak tahu tetapi satu hal yang aku yakini bahwa mereka percaya padaku. Kepercayaan ini yang akan aku pegang selalu selama aku menghirup napas ini. Ada hal yang sebenarnya ingin aku lakukan seperti yang teman-temanku lakukan di sana yaitu mendirikan desa binaan. Binaan apa saja, taman baca, pengumpulan buku-buku cerita, sekolah hijau, taman bermain, atau hanya desa yang diisi dengan pengajian anak-anak. Sayangnya aku tidak ada kuasa di sini banyak hal yang ingin aku lakukan di sini namun rasanya aku belum mendapatkan kembali rasa percaya diri itu

Aku ingin menggaet teman-teman yang percaya padaku untuk melakukan hal serupa dengan ada yang di otakku saat ini. Kekuranganku tentu masih banyak, tidak tahu meda mana yang harus dijadikan desa binaan, belum sepenuhnya mendapat kepercayaan orang di sekitarku, dan aku sendiri masih pengecut untuk mengutarakan pendapat. Setidaknya hal yang aku bisa lakukan saat ini ialah aku masih mengekor pada teman-teman yang tahu medan. Yang aku hanya bisa berikan adalah waktu dan tenaga, tentu pikiran.