MENU

MENU : TERAS I MESSENGER OF PEACE I CURHATAN HATI I SASTRA & CERITA I PENGALAMAN HIDUP I IDE DAN TIPS I PRAMUKA I TENTANG TEGAL I


Instagram Instagram

Sabtu, 20 April 2013

ILMU BERBICARA, TIPSNYA APA YA?

Pernah merasa kepala kalian berputar putar saat mempresentasikan sesuatu di depan khlayak umum? Seakan dunia ini akan runtuh? Dinding bergoyang, lanti pun ikut berpindah posisi? Suaramu tidak keluar? Atau bahkan kamu berkeringat dingin saat berbicara? Atau suara yang keluar malah seperti suara orang yang dikejar anjing,sangat cepat?

Sekarang waktunya untuk membagi pengalaman saya. Saya pernah mengikuti seminar tentang Public Speaking, jadi ada beberapa ilmu baru yang saya dapat dari kegiatan ini tentang bagaimana berbicara di depan umum dengan baik. Tujuan saya ikut acara ini bukan karena saya ingin jadi pembawa acara atau presenter, yang hanya ingin tahu kekurangan saya dan bagaimana cara saya memperbaikinya, di bidang komunikasi.

Walau sesi ini lebih ditujukan kepada orang yang berminat menjadi pembawa acara. 

Ok, langsung saja, apa saja  sih yang diperlukan supaya kita siap bicara di depan?

Delapan Jurus PubliC Speaking:

1. Smart/Cerdas
   Harus ranking satu di kelas, harus IP 4,5? Tidak, maksudnya      begini.Ketika kamu berbicara di depan kamu mampu dan bisa mudah berinteraksi dengan banyak orang dengan tema yang berbeda beda, istilahnya kamu nyambung kalau diajak berbicara dengan orang lain. Kalau kamu nyambung, artinya kamu cerdas, artinya kamu suka baca atau tahu banyak hal, sehingga dengan mudah kamu bisa mengutarakn pendapat kamu ke orang lain. Mungkin tidak tahu detail, tetapi setidaknya tahu.

2. Interesting/Menyenangkan
   Orangnya tidak harus yang bisa melucu, namun setidaknya ketika dia berbicara, dia berbicara hal-hal yang baik atau sesuatu yang semua hadirin di depannya merasa tertarik, entah dari segi cerita, dari gaya berbicara, atau gaya berpakaian.

3. Confidence
   Percaya diri, ini bagian penting dari titik mulai kamu berbicara. Ketika kamu mampu meyakinkan diri sendiri bahwa kamu mampu berbicara dengan baik, maka percaya diri akan muncul. Pernah menonton  film King Speech. Artinya  kamu tidak harus jadi orang yang pandai berbicara dan mahir, kamu hanya butuh kepercayaan diri dan menjauhkan diri dari rasa tertekan atau tidak mampu. Sugesti.

4. Empaty
   Cara supaya orang bisa berempati dengan kita ya cukup sulit dan butuh waktu untuk itu, Kamu harus sering mencoba coba bagaimana cara supaya kamu punya gaya sendiri dalam berbicara dan mampu menarik orang untuk mau  mendengarkan kamu berbicara

5. Respect
   Ini,nih, penting, Artinya kamu harus menghormati orang yang ada di depan kamu, tidak mencoba untuk menghakimi, apalagi mencoba untuk meyakinkan diri kalau kamu yang paling benar. CObalah untuk belajar dengan cara mendengarkan orang lain saat berbicara, kamu akan tahu bagaimana rasanya ditidakacuhkan.

6. Intelligent
   Ini seperti di atas intinya. Kamu harus rajin baca. Baca apapun karena akan memperkaya pengetahuan kamu dan saya yakin kamu tidak akan kehilangan tema atau kata-kata.
  
7. Talk Active
   Cerewet mungkin artinya. Ya, otomatis orang yang berprofesi sebagai pembawa acara harus pandai berbicara, cerewet. Tapi menurut saya, ya tidak semua. Yang penting tahu  kapan harus berbicara dan kapan harus diam. Jangan kehabisan kata-kata supaya gak akward. 

8. Youthful
   Jiwa muda, guys. Semua kalangan umur berapa pun suka orang yang berpikiran segar, siapa pun yang berbicara dan umur berapa pun, karena inti dari cerita yang dia ceritakan adalah hal-hal segar, atau hal lama yang diceritakan kembali dengan cara yang segar. Orang yang mendengarkan pasti tidak akan bosan.


Semua butuh proses, teman. Jadi, untuk kalian yang masih terbata-bata, dan cepat saat berbicara seperti saya, masih ada waktu. Waktu kita belajar adalah sampai kita mati, jadi terus semangat memperbaiki, mengaktualisasi, dna menginovasi diri.

Sumber : Seminar oleh Pak IRVAN (Jakarta Trainging Communication) 0815 8661 2270

Pak Irvan yang sedang menjelaskan di depan kelas

Kak Nadia Mulia, pembicara kedua

Kak Nadia Mulia

Saat salah satu peserta diajak untuk berbicara dan direkamoleh kameramen

Kameramen sedang merekam

Peserta

3 komentar:

  1. keren. semoga bisa ane terapkan. makasih herwin

    BalasHapus
  2. Sip, aku dapat dari seminar, ntar kalau ada ilmu lagi, aku share lagi. :)

    BalasHapus
  3. Yah, gak geto juga. Tapi memang dari baris kedua ambil fotonya.

    BalasHapus

Apa pendapatmu atas tulisa saya di atas?